Logo SMP Negeri 2 Magelang diciptakan oleh Bapak Joko dan tim. Bapak Joko adalah pembina pramuka SMP Negeri 2 Magelang. Bapak Joko  sangat aktif dalam berkegiatan, termasuk menggambar logo OSIS SMP Negeri 2 Magelang dengan bentuk burung Alap-alap. Burung Alap-alap termasuk jenis Burung Elang Jawa yang hanya ada disekitar puncak (kawah) Gunung Sumbing. Burung Alap-alap sendiri memiliki filosofi yaitu meningkatkan potensi diri dengan tepat dan cepat. 

SMP Negeri 2 Magelang merupakan salah satu sekolah menengah yang ada di Kota Magelang yang didirikan pada tanggal 1 Juli 1950. Terdapat statistik dengan nomor 201036002002. Keberadaan SMP Negeri 2 di Kota Magelang terletak pada ketinggian 380 m di atas permukaan laut dengan posisi pada 700 BT, merupakan salah satu Kota di Jawa Tengah yang sangat strategis, karena terletak di tengah Pulau Jawa dan berada di persimpangan poros utama Yogyakarta-Semarang, Yogyakarta-Wonosobo, Semarang-Kebumen. Dengan letak yang sangat strategis itulah Kota Magelang mengalami perkembangan yang sangat pesat baik bidang sosial, ekonomi, maupun bidang pendidikan. 

SMP Negeri 2 Magelang yang memiliki Nomor Induk Sekolah  20020 yang terletak di tengah Kota Magelang merupakan salah satu sekolah unggulan/ favorit yang sangat diminati dan dibanggakan oleh masyarakat Magelang dan sekitarnya. Letaknya yang sangat strategis dan mudah dijangkau dari berbagai penjuru atau arah baik siswa dari kota maupun luar kota, latar belakang kondisi ekonomi masyarakat yang beragam dari strata atas sampai bawah dari pejabat, PNS, TNI, pedagang sampai petani bahkan buruh, dari keberagaman itulah justru mau menumbuhkan dan mengembangkan kepekaan dan kepedulian sosial siswa. Melihat tuntutan masyarakat itulah yang akhirnya mendorong sekolah untuk membuat program sekolah serta merancang pembelajaran agar mampu menghasilkan output maupun outcome yang dapat diandalkan. 

Disamping daya dukung yang lainnya seperti daya dukung tenaga pendidik dan kependidikan harus ditingkatkan sesuai dengan bidang tugas masing-masing. Bagi tenaga pendidik perlu peningkatan penguasaan model-model pembelajaran yang variatif dan inovatif, serta penguasaan dibidang I C T (Information Communiciation and Technology). Untuk mewujudkan tersebut, sekolah membutuhkan bantuan dana, sarana dan prasarana serta petunjuk dari berbagai pihak. Kerjasama sekolah dengan Dinas/Instansi terkait baik pemerintah maupaun swasta serta lembaga pendidikan dirasa sangat penting bagi berkembangnya sekolah. Hal itu perlu dilakukan guna meningkatkan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan, serta mewujudkan pencapaian program 8 Standar Nasional Pendidikan (SNP).

Input calon peserta didik dilakukan berdasarkan Peraturan Pemerintah RI Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan, khususnya Pasal 74 (ayat 1 dan 2) dan Pasal 82 (ayat 1 dan 2) tentang Penerimaan Peserta Didik pada Satuan Pendidikan Dasar/Menengah yang objektif, transparan, dan akuntabel.Sekolah juga harus membuat kurikulum yang berstandar nasional dengan mengacu pada pedoman penyelenggaraan sekolah berstandar nasional.

SMP Negeri 2 Magelang memiliki Mars yang diciptakan oleh Pak FX Warjono sebagai guru PPKn dan guru sejarah saat mengajar di SMP Negeri 2 Magelang.

Mars SMP Negeri 2 Magelang mempunyai latar belakang semangat Pak Warjono bersama dengan murid-murid untuk memiliki satu lagu khas SMP Negeri 2 Magelang dan telah disepakati bersama dalam bentuk mars. Lagu ini didukung karena adanya lomba TUPBB. Lagu ini ditujukan untuk membangkitkan semangat murid-murid di SMP Negeri 2 Magelang dalam menempuh pembelajaran di SMP. 

Makna dari mars SMP Negeri 2 Magelang sangat unik. Dilihat dari bait-perbait mars ini membuat murid-murid untuk memiliki rasa handarbeni (ikut merasakan dan melakukan tindakan sebagai seorang pemilik, sehingga seseorang memiliki tanggung jawab atas tugas yang dimiliki) dan termotivasi untuk belajar di SMP Negeri 2 Magelang. 

SMP Negeri 2 Magelang adalah sebagai ibuku seakan-akan sekolah ini akan menjadi almamater. Alma adalah angkat dan mater adalah ibu, jadi SMP Negeri 2 Magelang merupakan ibu angkat anak-anak semua. Diharapkan anak-anak yang sekolah di SMP Negeri 2 Magelang mampu mempunyai segudang ilmu untuk masa depan dan memiliki sikap empati. Harapannya  muncul tiga hal yang penting. Pertama, memiliki rasa empati terhadap keadaan termasuk kondisi sekolahnya. Kedua, memiliki keikutsertaan dalam melihat berbagai keadaan. Dan yang ketiga adalah peduli. Pada mars SMP Negeri 2 ada lirik yang mengatakan ‘berguna bagi sesama’ intinya adalah mengharapkan anak-anak yang memiliki pengetahuan, memiliki sikap yang dapat digunakan untuk kepentingan bersama. Seakan anak-anak ini menjadi berkah untuk banyak orang.